Mengenal Keunikan Tradisi Pacu Jalur Kuantan Singingi Yang Keren! | Sinopsis Drama Antv Terbaru
Judul : Mengenal Keunikan Tradisi Pacu Jalur Kuantan Singingi Yang Keren! | Sinopsis Drama Antv Terbaru
link : Mengenal Keunikan Tradisi Pacu Jalur Kuantan Singingi Yang Keren! | Sinopsis Drama Antv Terbaru
www.an.tv – Kali ini kita akan membahas tentang mengenal keunikan tradisi pacu jalur kuantan Singingi. Pacu jalur merupakan sebuah tradisi yang ada di kabupaten di Provinsi Riau tepatnya di Kabupaten Kuantan Singingi, sekitar 3 jam perjalanan darat dari Kota Pekanbaru. Tradisi unik yang disebut “Pacu Jalur” yang berarti Lomba Perahu Dayung sudah ada pada jaman penjajahan Belanda. Pacu Jalur juga merupakan salah satu event nasional unggulan provinsi Riau yang dilaksanakan pada bulan Agustus. Dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia dan bagi masyarakat kuantan singgingi pacu jalur ini sendiri merupakan hari raya yang kedua setelah hari raya Idul Fitri.
1. Tradisi Pacu Jalur: Panjang Jalur (Perahu) Mencapai 40 Meter
Tradisi Pacu jalur
Jalur terbuat dari batang pohon yang utuh dengan panjang 25-40 meter dengan pemilihan batang pohon secara sakral oleh seorang Pawang. Kemudian proses pembuatan jalur dikerjakan secara bergotong royong dengan upacara ritual magis. Hal ini sangat penting dilakukan sebelum jalur (perahu) diperlombakan.
2. Tradisi Pacu Jalur: Pemacu Lebih Dari 50 Orang
Sebelum perlombaan dimulai segala hal harus dipersiapkan. Baik itu latihan fisik para anak pacu (peserta dayung) maupun kerja sama tim lebih diutamakan agar bisa menjadi juara. Dengan diameter sekitar 1 meter, jalur biasanya diisi oleh awak perahu sekitar 40-60 orang yang memiliki tugas masing-masing seperti tukang kayu, tukang concang (komandan, pemberi aba-aba), tukang pinggang (juru mudi), tukang onjai (pemberi irama di bagian kemudi) dan tukang tari yang membantu tukang onjai memberi tekanan yang seimbang sehingga jalur (perahu) teratur dan berirama.
3. Tradisi Pacu Jalur: Panjang Lintasan Sekitar 1 Kilometer
Tradisi ini telah ada sejak ratusan tahun yang memiliki sejarah panjang. Sungai Batang Kuantan yang terletak antara Kecamatan Hulu Kuantan di bagian hulu dan Kecamatan Cerenti di bagian hilir telah digunakan sebagai jalur pelayaran sejak awal abad ke-17. Sedangkan arena lomba pacu jalur ini mengikuti aliran Batang Kuantan dengan panjang lintasan satu kilometer. Tentunya para awak perahu harus mempersiapkan tenaga ekstra untuk mengayuh perahu ke garis finish dengan waktu yang cepat.
4. Tradisi Pacu Jalur: Dentuman Meriam Tanda Dimulainya Perlombaan
Tradisi Pacu jalur
Satu lagi yang unik dari tradisi ini yaitu ketika para peserta lomba dalam posisi siap di garis start, wasit akan membunyikan meriam sebagai tanda dimulainya perlombaan. Mengapa menggunakan meriam? Seandainya wasit menggunakan peluit tidak akan terdengar oleh peserta lomba dikarenakan luasnya arena pacu ditambah dengan hiruk pikuknya penonton yang menyaksikan perlombaan. Dentuman bunyi meriam yang keras akan membuat penonton langsung berteriak menyemangati para peserta lomba yang mereka dukung agar cepat sampai di garis finish membuat kemeriahan pada festival pacu jalur.
The post Mengenal Keunikan Tradisi Pacu Jalur Kuantan Singingi Yang Keren! appeared first on ANTV.
Cukup Sekian Informasi Tentang Mengenal Keunikan Tradisi Pacu Jalur Kuantan Singingi Yang Keren! | Sinopsis Drama Antv Terbaru
Anda sekarang membaca artikel Mengenal Keunikan Tradisi Pacu Jalur Kuantan Singingi Yang Keren! | Sinopsis Drama Antv Terbaru dengan alamat link https://kejartayang11.blogspot.com/2017/10/mengenal-keunikan-tradisi-pacu-jalur.html